Apa Itu TBC RO dan Cara Pengobatannya

- Jurnalis

Minggu, 13 Oktober 2024 - 10:33 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pasien Tuberkulosis Resistensi Obat (TBC RO) yang telah sembuh. Foto: Istimewa

Pasien Tuberkulosis Resistensi Obat (TBC RO) yang telah sembuh. Foto: Istimewa

Pati – Tuberkulosis Resistensi Obat (TBC RO) adalah penyakit TBC yang disebabkan oleh kuman Micobacterium Tuberkulosis yang sudah mengalami resistansi atau kebal terhadap obat antituberkulosis (OAT) yang digunakan saat ini.

Proses pengobatan TBC RO memiliki 3 panduan pengobatan, yaitu Long Treatment Regiment (LTR) selama 18 sampai 24 bulan, Short Treatment Regiment (STR) selama 9 sampai 12 bulan, dan BPaLM 6 sampai 8 bulan.

Sehingga dalam proses pengobatan memerlukan waktu yang lebih lama, dengan pengawasan ketat dan penggunaan kombinasi obat yang kompleks.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Rumah Sakit Keluarga Sehat (KSH) menjadi salah satu fasilitas kesehatan di Kabupaten Pati yang menyediakan layanan untuk penyakit Tuberkulosis atau TBC.

Selain itu, rumah sakit juga mempunyai komitmen memberikan pelayanan terbaik untuk pasien penderita Tuberkulosis Resisten Obat (TBC RO).

Pada tanggal 17 Maret 2019 saat Gerakan Berantas Kasus TB atau Gebrak TB, RS Keluarga Sehat mendapatkan penghargaan sebagai rumah sakit yang telah berdedikasi dan berkontribusi dalam pelayanan pencegahan dan pengendalian program Tuberkulosis.

Pada bulan Agustus 2024, RS Keluarga Sehat Pati telah meluluskan salah satu pasien TBC RO. Pasien tersebut sudah menjalankan pengobatan selama 18 bulan.

Baca Juga :  Tingkatkan Sinergitas, TNI-Polri di Pati Gelar Olahraga Bersama

“Awalnya saya juga kaget dan bingung, kok bisa saya terkena TBC RO,” ujar salah satu pasien.

Selama satu setengah tahun, pasien melakukan pengobatan di RS Keluarga Sehat Pati karena akses yang mudah dari rumah.

Di tengah masa pengobatan, pasien juga merasa lelah dan hampir menyerah untuk tidak meminum obat yang jumlahnya banyak.

Namun, karena adanya dukungan pendamping dari Yayasan Mentari Sehat Indonesia, dukungan keluarga khususnya suami dan adanya anak-anak untuk memotivasi selama pengobatan, maka pasien tidak berputus asa untuk melakukannya sampai sembuh.

Sehingga pasien dinyatakan lulus sembuh menjalankan pengobatan TBC RO pada tanggal 13 Agustus 2024.

“Saya sangat kaget, tidak percaya, dan terharu karena sudah dinyatakan sembuh oleh dokter,” ujar pasien penuh haru.

Pasien mengaku, selalu semangat datang pengobatan di RS Keluarga Sehat Pati tepat waktu, sehingga dokter yang menangani pasien juga selalu memberikan motivasi untuk sembuh.

“Pelayanan yang diberikan juga bagus, pendamping pasien dari komunitas MSI yaitu Mbak Aning dan Mbak Sarah juga selalu mendampingi. Bahkan, saya sendiri ndak pernah ke puskesmas untuk mengambil obat, selalu diambilkan oleh pendamping,” bebernya.

Baca Juga :  RS Mitra Bangsa Bareng Arimbi Pati Bagikan Ratusan Nasi Kotak kepada Warga

Lokasi poli dots TBC RS berada di luar Gedung RS, dimana letaknya berdekatan dengan tempat parkir kendaraan motor.

Hal ini dikarenakan RS Keluarga Sehat Pati mempunyai tujuan untuk memberikan kemudahan bagi para pasien TBC, agar tidak perlu masuk ke gedung utama rumah sakit jika akan melakukan pengobatan.

Pasien yang sudah dinyatakan sembuh oleh pihak rumah sakit, jika nanti pasien merasa tubuh tidak sehat, pasien dapat berobat ke tempat layanan kesehatan terdekat.

Walaupun sudah sembuh, pasien harus tetap menjaga kebersihan lingkungan rumah, cuci tangan sebelum makan, dan menggunakan masker apabila bepergian.

“Jangan mudah putus asa, karena semua penyakit ada obatnya, yang penting kita sudah berusaha minum obat, pasti ada kemudahan, Alhamdulilah sekeliling banyak yang support, banyak mendapat dukungan dari keluarga, dukungan keluarga sangat penting,” pesannya.

Salah satu aspek penting dalam pengobatan penyakit ini adalah dukungan keluarga, semangat, dan optimisme pasien dalam menjalani pengobatan yang panjang dan menantang.

Editor : Bang Horor

Berita Terkait

Tingkatkan Sinergitas, TNI-Polri di Pati Gelar Olahraga Bersama
Dinkes Pati Gercep Tangani Dugaan Keracunan Massal
Waduh, Limbah di Jepara Diduga dari Produsen Farmasi Ilegal
RS Mitra Bangsa Bareng Arimbi Pati Bagikan Ratusan Nasi Kotak kepada Warga
Berita ini 29 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 14 Februari 2025 - 12:42 WIB

Tingkatkan Sinergitas, TNI-Polri di Pati Gelar Olahraga Bersama

Rabu, 25 Desember 2024 - 19:16 WIB

Dinkes Pati Gercep Tangani Dugaan Keracunan Massal

Minggu, 13 Oktober 2024 - 10:33 WIB

Apa Itu TBC RO dan Cara Pengobatannya

Jumat, 11 Oktober 2024 - 15:55 WIB

Waduh, Limbah di Jepara Diduga dari Produsen Farmasi Ilegal

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 08:26 WIB

RS Mitra Bangsa Bareng Arimbi Pati Bagikan Ratusan Nasi Kotak kepada Warga

Berita Terbaru