Semarang –Pada hari Selasa, 19 Agustus 2025, Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Pati mengikuti kegiatan Penguatan Pelaksanaan Kinerja dan Reformasi Birokrasi untuk Capaian Kinerja Tahun 2025. Kegiatan ini dilaksanakan secara hybrid, yakni tatap muka langsung dan juga virtual yang diselenggarakan di Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Imigrasi wilayah Jawa Tengah.
Dalam kegiatan tersebut, Dr. Y. Ambeg Paramarta dan Ahmad Fanani selaku Staf Khusus Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Bidang Penguatan SDM dan Transformasi Organisasi serta Mayjen (Purn) Ade Kurnianto sebagai Tenaga Ahli, hadir sebagai narasumber utama. Beliau menyampaikan beberapa poin penting terkait arah transformasi kelembagaan Kementerian Imigrasi dan pemasyarakatan khususnya dalam lingkup imigrasi dan pemasyarakatan.
Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Jawa Tengah, Mardi Santoso menekankan pentingnya komitmen seluruh jajaran dalam mendorong terciptanya tata kelola pemerintahan yang bersih dan akuntabel. Beliau menyampaikan bahwa pembangunan Zona Integritas bukan sekadar target administratif melainkan sebuah budaya kerja yang harus diinternalisasi secara menyeluruh.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Seluruh jajaran di wilayah Jawa Tengah, khususnya pada Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan, harus memiliki kompetensi dan kesiapan yang mumpuni dalam pengembangan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK). Upaya ini tidak hanya menitikberatkan pada pemenuhan indikator semata, tetapi juga harus disertai dengan peningkatan akuntabilitas, penguatan sinergi lintas bidang, serta penciptaan inovasi yang berkelanjutan. Selain itu, budaya kerja yang profesional, berintegritas, dan berorientasi pada pelayanan prima harus terus ditanamkan sebagai pondasi utama dalam setiap pelaksanaan tugas dan fungsi”, ujaranya.
Kegiatan ini juga diisi dengan sesi diskusi interaktif antara narasumber dan para peserta, baik yang hadir secara langsung maupun virtual. Diskusi berjalan dinamis dengan berbagai pertanyaan dan masukan yang disampaikan oleh peserta terkait implementasi reformasi birokrasi di unit masing-masing. Beberapa point yang disampaikan dalam kegiatan ini yaitu sebagai berikut
Penetapan visi dan misi dalam Grand Design Reformasi Birokrasi Nasional tahun 2025–2045;
Peningkatan capaian Indeks Reformasi Birokrasi di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM;
Strategi dan langkah konkret dalam penguatan SDM serta transformasi organisasi demi mendukung tercapainya birokrasi yang adaptif, akuntabel, dan berdaya saing tinggi.
Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung dengan lancar dan tertib tanpa adanya hambatan maupun gangguan yang berarti. Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat komitmen seluruh jajaran Kementerian Imigrasi dan pemasyarakatan, khususnya Lapas Kelas IIB Pati, dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, dan berorientasi pada pelayanan publik yang prima.
Editor : Doni Suntana
Sumber Berita : Humas Lapas Pati