Pati-Seorang debitor bernama Budi Sutiyono menceritakan bahwa, kejadian berawal saat pengajuan kredit sekitar tahun 2021 dan selesai sekitar 2024 namun ketika proses kredit telah selesai Budi belum juga mendapatkan hak jaminan berupa BPKB, menurut Budi pihak BRI Kanca Pati justru menyatakan bahwa BPKB tersebut hilang. Budi sendiri sebelum kredit tersebut selesai, telah menjual mobil dengan merk Mitsubisi Pajero tersebut pada seorang pembeli dari Purwodadi Grobogan bernama Samson. Berjalannnya waktu, hampir setengah tahun dari proses selesainya kredit tersebut, ternyata BPKB yang diserahkan BRI Kanca Pati berupa BPKB Duplikat bukan BPKB Asli. Samson selaku pembeli mobil ( sekang pemilik mobil /red ), mendatangi Kantor Cabang BRI Pati, Rabu (3/08/2025). Untuk meminta klarifikasi terkait BPKB yang diterima bukanlah BPKB asli melainkan duplikat , saat berada di Kantor Cabang BRI Pati, Samson bermaksud menemui Kepala Cabang, namun dari pihak Security BRI mengarahkan pada salah satu Supervisor bernama Citra. Supervisor tersebut menyampaikan bahwa hal tersebut akan dicatat dan kemudian akan disampaikan kepada pimpinan,karena saat itu pimpinan sedang tidak berada ditempat,dan meminta Samson untuk meninggalkan nomer telp dan akan menghubungi melalui telp esok hari. Namun setelah pihak BRI Kanca Pati menghubungi, pihak BRI lepas tangan dan merasa langkah yang dilakukan pihak BRI Kanca Pati sudah benar.
Dalam keterangan yang disampaikan Samson, ia meminta pihak BRI Kanca Pati untuk bertanggung jawab penuh atas kelalaian hal tersebut, ” Saya sebagai pembeli merasa dirugikan sama BRI Kanca Pati, karena ternyata sebelumnya pihak BRI Kanca Pati sudah menyatakan BPKB tersebut hilang,kami sudah menunggu hampir setengah tahun namun belum juga mendapatkan hasil. Pihak BRI kemudian berjanji akan tetap mengembalikan BPKB asli, namun kenyataannya setelah lama menanti BPKB yang kami terima justru BPKB duplikat, bukan BPKB Asli. ” Ungkap Samson dengan nada kesal.
Ia juga menambahkan bahwa kemarin sempat ingin menjual mobil tersebut namun tidak laku karena BPKB nya adalah duplikat, bahkan sempat akan diajukan kredit pada Bank lain juga ditolak dengan alasan yang sama. ” Kita sebenarnya hanya meminta pihak BRI untuk mengeluarkan BPKB yang asli bukan duplikat, kalau tidak bisa mengeluarkan BPKB yang asli, saya meminta mobil tersebut dibeli saja sama pihak BRI Kanca Pati . ” tutup Samson.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Hingga berita ini ditayangkan masih banyak pihak yang harus dikonfirmasi untuk keberimbangan berita.
Penulis : Red.