Setelah Lele, Kini Ikan Nila Masuk Program Makan Bergizi Gratis di Rembang

- Jurnalis

Rabu, 3 September 2025 - 09:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

REMBANG – Setelah sukses memasukkan ikan lele dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG), Pemerintah Kabupaten Rembang kembali memperluas dukungan terhadap pembudidaya lokal, dengan menggandeng pembudidaya ikan nila.

Kabid Bina Usaha dan Peningkatan Daya Saing Dinas Kelautan dan Perikanan (Dinlutkan) Kabupaten Rembang, Nurida Adante Islami mengungkapkan, upaya ini merupakan bagian dari pemberdayaan petani ikan lokal, agar program MBG juga berdampak langsung pada peningkatan ekonomi masyarakat.

“Ikan nila yang digunakan dalam program ini disajikan dalam bentuk filet, sehingga praktis dan tetap bergizi untuk anak-anak penerima manfaat,” jelas Dante, sapaan akrabnya saat dihubungi, Selasa (2/9/2025).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurutnya, ikan nila yang dipilih adalah jenis nila salin, karena harganya relatif lebih terjangkau dan bisa diperoleh langsung dari pembudidaya. “Harga per slice-nya hanya Rp3 ribu. Ini tentu

Baca Juga :  Ramadan, DPC Squad Nusantara Pati Bagi-Bagi Ratusan Takjil Gratis

menguntungkan, baik bagi pembudidaya maupun pemkab dalam efisiensi anggaran,” tambahnya. Dari sisi pakan, Dante menjelaskan, pembudidaya

nila di Rembang menggunakan pakan sesuai standar cara pembenihan ikan yang baik (CPІВ), berbeda dengan budidaya lele yang masih memungkinkan menggunakan pakan alternatif.

Meski demikian, lanjutnya, jumlah pembudidaya nila di Rembang saat ini masih terbatas. Untuk memenuhi kebutuhan seluruh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), sementara pihaknya dibantu oleh pembudidaya dari wilayah Tayu, Kabupaten Pati.

“Untuk saat ini, pembudidaya yang menyuplai ikan nila baru satu, yakni dari Desa Punjulharjo, Mas Sodikin, nama usaha nila filetnya Asoba food,” jelasnya.

Baca Juga :  Squad Nusantara DPC Pati Berbagi Jumat Berkah

Dante menambahkan, distribusi ikan nila dalam program MBG sudah dimulai sejak 1 September 2025 di SPPG Lasem. Menyusul kemudian SPPG Kalipang, Sarang, yang akan mulai menyajikan lauk nila pada Rabu (3/9/2025), dan minggu berikutnya akan disuplai ke SPPG Sluke.

Sebagai informasi, ikan nila dikenal memiliki kandungan nutrisi yang tinggi. Di antaranya, protein, asam lemak omega-3, vitamin A dan B12, serta mineral penting seperti zat besi, kalsium, fosfor, kalium, dan selenium. Nutrisi tersebut bermanfaat untuk mendukung kesehatan otot, tulang, kulit, mata, hingga jantung.

Penulis : Dwi S

Editor : Dian

Berita Terkait

Pascademonstrasi, Gubernur Ahmad Luthfi Instruksikan Bupati dan Wali Kota Percepat Pemulihan Daerah
Wujud Penghargaan bagi Prajurit Kodim 0718/Pati yang Mengakhiri Pengabdian dan Pindah Tugas
Musyawarah Desa Perubahan APBDes Desa Temurejo
Bapas Pati Laksanakan Bakti Sosial Bagi Masyarakat Sekitar Lingkungan Kantor
Musdes Pembahasan Program dan Kegiatan Ketahan Pangan Desa Tambaksari
Truk Tabrak Motor dan Pejalan Kaki di Jalan Pati–Gabus, Satu Orang Meninggal Dunia
Klarifikasi PT Gaspro dan TNI Terkait Berita “Mafia Solar Bersubsidi
Doa Kami Untuk Negeri: Damai, Aman, dan Sejahtera
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 4 September 2025 - 19:50 WIB

Pascademonstrasi, Gubernur Ahmad Luthfi Instruksikan Bupati dan Wali Kota Percepat Pemulihan Daerah

Kamis, 4 September 2025 - 19:48 WIB

Wujud Penghargaan bagi Prajurit Kodim 0718/Pati yang Mengakhiri Pengabdian dan Pindah Tugas

Kamis, 4 September 2025 - 12:24 WIB

Musyawarah Desa Perubahan APBDes Desa Temurejo

Kamis, 4 September 2025 - 10:00 WIB

Bapas Pati Laksanakan Bakti Sosial Bagi Masyarakat Sekitar Lingkungan Kantor

Rabu, 3 September 2025 - 09:59 WIB

Setelah Lele, Kini Ikan Nila Masuk Program Makan Bergizi Gratis di Rembang

Berita Terbaru

Uncategorized

Musyawarah Desa Perubahan APBDes Desa Temurejo

Kamis, 4 Sep 2025 - 12:24 WIB